Tuesday, April 12, 2011

Gejala TB Pada Anak Tidak Khas

Artikel menarik alamat beberapa isu kunci tentang
. Pembacaan yang cermat bahan ini bisa membuat perbedaan besar dalam bagaimana Anda berpikir tentang
.
JAKARTA, KOMPAS.com - Salah satu gejala dari penyakit tuberkulosis (TB) adalah sering berkeringat pada malam hari, walaupunsedang tidak melakukan kegiatan. Berkeringat pada malam hari juga sering dialami oleh anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan, sehingga para orang tua kerap salah kaprah dalam mengartikan gejala ini pada anak-anak.

Menurut  dokter spesialis anak, Tjatur Kuat Sagoro, selalu mengeluarkan keringat  pada malam hari bukanlah merupakan patokan dalam mendiagnosis penyakit TB pada anak-anak.

"Keringat malam pada anak bisa terjadi karenahormon pertumbuhan pada anak disekresi pada malam hari, sehingga berkeringat,"ujarnya dalam talkshow dengan tema 'Waspada TB di Sekitar Anda'  di RSUPPersahabatan,Selasa, (12/4/2011).

Tjatur menjelaskan,  gejala TB pada anak tidak adayang khas, berbeda halnya dengan gejala pada orang dewasa yang dapat terlihat jelas sepertibatuk yang tidak sembuh-sembuh. Hal ini dikarenakan pada anak-anak, banyak gejala daripenyakit lain yang menyerupai dengan gejala TB.

Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.

Lalu bagaimanakah dokter mendiagnosis seorang anak yang mengidap TB? Tjatur mengatakan, ada dua cara yang dapatdilakukan untuk menegakkan diagnosa TB pada anak. Pertama, dengan melakukan foto rontgen pada dada. Kedua, melakukan uji tuberkulin atau juga dikenal dengan tes mantouk. Uji tuberkulin ini dimaksudkanuntuk mengetahui apakah anak sudah terinfeksi TB atau belum.

Anak tidak menularkan

Tjatur menambahkan,bahwa TB pada anak tidaklah menular. "Anak yang mengalami TB paru tidak menular,karena gejala utamanya bukan batuk. Pada anak tidak ada reflek batuk," jelasnya.

Tjatur mengungkapkan, batuk yang terjadi pada anak lebih karena disebabkan dayatahan tubuh yang menurun lantaran mengidap TB.  Gejala klinis yangmemungkinkan anak mengidap TB di antaranya  diare, berat badan tidak sesuai, letih,lemah, lesu, lemas, lambat. Selain asupan makanan yang bergizi, satu halterpenting yang dapat membantu penyembuhan TB pada anak adalah dengan mencarisumber yang menularkan.

"Yang paling penting siapa yang nularin, dan harusdicari. Kalau ketemu, orang tersebut harus diobati juga. Karena kalau yangmenularkan tidak diobati, akan percuma juga," tutupnya.

Sekarang Anda bisa mengerti mengapa ada minat yang tumbuh di
. Ketika orang mulai mencari informasi lebih lanjut tentang
, Anda akan berada dalam posisi untuk memenuhi kebutuhan mereka.

No comments:

Post a Comment