Sunday, April 17, 2011

Di Lingkungannya, MS Dikenal Sombong

info mutakhir tentang
tidak selalu hal yang termudah untuk mencari. Untungnya, laporan ini mencakup
info terbaru yang tersedia.
CIREBON, KOMPAS.com - Muchamad Syarif (MS) yang diduga pelaku bom bunuh diri di Masjid Adz Zikro, komplek Mapolresta Cirebon, tak mendapat simpati warga sekitar rumah orangtuanya di Astanagarib, Pekalipan, Cirebon, Jawa Barat. Ulah dan perilakunya selama ini dikenal sombong. Termasuk oleh pamannya sendiri.

"Anaknya mau menang sendiri. Jadi kalau orang senang enggak boleh. Kalau warga lagi kumpul-kumpul, ngopi, dibilang lagi minum-minum. Makanya dia mau digebukin anak-anak Astanagarib," ujar Elang Rasyid, paman MS, saat ditemui wartawan di rumahnya yang tak jauh dari rumah MS, Sabtu (16/4/2011) kemarin.

Lihat berapa banyak Anda dapat belajar tentang
ketika Anda mengambil sedikit waktu untuk membaca sebuah artikel baik diteliti? Jangan lewatkan pada sisa informasi yang besar ini.

Elang tak tahu kenapa perangai keponakannya tersebut seperti mau menang sendiri. Elang yang tidak lain kakak Sri Mulyati, ibu MS, tak pernah melihat keponakannya tersebut. Sekalinya melihat, terjadi pas lebaran Idul Fitri pada 2011 lalu.

Kisah kesombongan MS masih berlanjut. Ia juga sempat berkelahi dengan sepupunya. Belum diketahui apa penyebab MS berbuat itu. Karena congkak dan mau menang sendiri, orangtua MS tak mau banyak memikirkan. "Orangtuanya juga enggak mikirin lagi dia ke mana. Jadi masa bodoh saja," imbuhnya.

Terkait keterlibatan MS yang diduga keras adalah pelaku bom bunuh diri, Elang tak kaget. "Sama orang, saudaranya enggak pernah silaturahmi, sombong benar. Daripada hidup, bikin malu keluarga," katanya lagi.(Yogi Gustaman)

Nah, itu tidak sulit sama sekali, bukan? Dan kau telah menerima banyak pengetahuan, hanya dari mengambil beberapa waktu untuk penelitian kata seorang pakar di
.

No comments:

Post a Comment