Thursday, July 28, 2011

Perlu Pecahan Mending Tukar ke Bank

Bayangkan waktu berikutnya Anda bergabung dengan diskusi tentang
. Ketika Anda mulai berbagi fakta
menarik di bawah ini, teman-teman Anda akan benar-benar takjub.
JAKARTA, KOMPAS.com - Kebutuhan masyarakat akan uang tunai menjelang Ramadhan dan Idul Fitri bakal meningkat. Banyak tawaran penukaran uang pecahan besar menjadi pecahan di berbagai lokasi.

Bank Indonesia (BI) mengimbau masyarakat untuk menukarkan uang pecahan besar menjadi uang pecahan kecil di bank untuk menghindari peredaran uang palsu menjelang Ramadan dan Lebaran. "Jauh sebelum Ramadhan dan Lebaran BI sudah mensosialisasi ke masyarakat untuk waspada terhadap uang palsu, khususnya di pulau Jawa," kata Ardhayadi Mitroatmodjo Deputi Gubernur BI, Kamis (28/7/2011).

Saya percaya bahwa apa yang Anda telah membaca sejauh ini informatif. Bagian berikut ini harus pergi jauh ke arah membersihkan setiap ketidakpastian yang mungkin tetap.

Selain itu, untuk meningkatkan keamanan likuiditas masyarakat saat mudik Lebaran, bank sentral menyampaikan agar masyarakat lebih baik melakukan transfer dana antar bank, kemudian mencairkan dananya di lokasi tujuan.

"Saat ini masyarakat lebih senang bertransaksi menggunakai uang tunai, padahal kan menggunakan elektroni money (e-money) itu lebih aman," tambah Ronald Wass Direktur Akunting dan Sistem Pembayaran Bank Indonesia.

Bagi masyarakat yang membutuhkan penukaran nominal uang untuk Lebaran dan liburan, bank sentral memfasilitasi hal tersebut pada pekan kedua bulan Agustus di lapangan Monumen Nasional (Monas) Jakarta dan bekerjasama dengan tujuh perbankan. (Nina Dwiantika/Kontan)

 

Kadang-kadang sulit untuk memilah-milah semua rincian yang terkait dengan hal ini, tapi aku positif Anda tidak akan kesulitan untuk memahami informasi yang disajikan di atas.

No comments:

Post a Comment