Saturday, September 24, 2011

BI Harus Antisipasi Arus Modal Keluar

Jadi apa yang
benar-benar semua tentang? Laporan berikut termasuk beberapa informasi menarik tentang
- info bisa anda gunakan, bukan hanya barang lama yang mereka gunakan untuk memberitahu Anda.
SINGAPURA, KOMPAS.com - Ekonom DBS Group Research, Eugene Lowmenyampaikan bahwa Bank Indonesia harus mengantisipasi arus modal keluarsebagai dampak dari krisis keuangan global. Salah satu caranya adalahdengan mempertahankan tingkat suku bunga.

"Meskipun (Indonesia) memiliki landasan perekonomian yang kokoh, sektorkeuangan selalu menjadi titik lemah Indonesia. Pada kuartal terakhir,arus modal masuk bersih masih lebih besar dibandingkan arus masukinvestasi langsung yang lebih stabil. Dengan begitu, pengulangan padakuartal keempat 2008, ketika arus modal keluar membayangi arus masukinvestasi langsung, sangatlah mungkin terjadi," ujar Eugene, dalam rilisyang diterima Kompas.com.

Anda dapat melihat bahwa ada nilai praktis dalam mempelajari lebih banyak tentang
. Dapatkah Anda memikirkan cara-cara untuk menerapkan apa yang telah dibahas sejauh ini?

Para pemain asing kini telah melepas sekitar 25 persen Surat UtangNegara yang berdenominasi rupiah selama krisis keuangan global. Namun,kisaran angka tersebut masih belum mengkhawatirkan. Akan tetapi, jikaketidakstabilan ekonomi global terus berlanjut, maka ada kemungkinanpelepasan oleh asing akan terus berlanjut.

Untuk menahan pelepasan, Eugene berpendapat, devisa asing yang kiniberjumlah 124 miliar dollar AS per Agustus 2011 bisa digunakan untukmenahan pelepasan. "BI juga harus meningkatkan usaha untuk membatasiarus modal keluar. Termasuk di dalamnya peningkatan batas jangka waktuminimum kepemilikan Sertifikat Bank Indonesia," tambah dia.

Cara lainnya, lanjut dia, yaitu memperkenalkan deposito yang tidak bisadiakses pemain asing untuk mengelola likuiditas. Termasuk juga melarangdana Vostro sampai dengan 30 persen dari modal bank. "Langkah ini akanmembantu mengurangi, namun tidak menghilangkan terjadinya arus modalkeluar," ujar Eugene, yang juga menyebutkan posisi tingkat bunga 6,75persen saat ini bukan suatu hal yang buruk.

 

Sekarang Anda bisa mengerti mengapa ada minat yang tumbuh di
. Ketika orang mulai mencari informasi lebih lanjut tentang
, Anda akan berada dalam posisi untuk memenuhi kebutuhan mereka.

No comments:

Post a Comment